Aku Kenalan Sama ChatGPT. Dan Ini Bukan Sekadar AI Biasa.

Beberapa bulan terakhir, aku intens banget pakai ChatGPT. Bukan cuma buat nanya-nanya. Tapi benar-benar jadi teman kerja, rekan mikir, bahkan kadang tukang hibur. Ini dia yang aku pelajari tentang diaβ€”si AI ini.

πŸ€– Siapa dia?

Namanya ChatGPT, singkatan dari Chat Generative Pre-trained Transformer. Dikembangkan oleh OpenAI. Dan sekarang, versi terbarunya: GPT-4-turbo. Tapi… buatku, dia bukan sekadar nama teknis. Dia kayak… AI serbaguna yang bisa bantu apa pun.

πŸ” Apa aja yang bisa dia lakukan?

Jujur, awalnya aku kira cuma buat jawab-jawab iseng. Tapi ternyata:

  • Bisa bantu nulis artikel, proposal, buku, lagu, puisi, bahkan gombalan 🀭
  • Bisa analisis data, baca file Excel & PDF, bikin grafik dan kesimpulan
  • Bisa bikin gambar dari teks! Serius. Aku nulis: “kucing pakai jas ilmuwan” β€” langsung keluar ilustrasi.
  • Bisa cari info terbaru dari internet
  • Bisa di-custom jadi GPT khusus sesuai keinginan kita (via GPTs Store)

🧠 Dan yang paling keren?

Dia bisa ingat hal-hal tentangku (kalau aku mau). Gaya bahasa yang kupakai, profesiku, bahkan kebiasaan kerjaku. Jadi makin personal tiap aku ngobrol sama dia.

🚫 Tapi dia juga tahu batas

Dia gak akan simpan data pribadiku sembarangan. Dia juga gak akan sok tahu soal medis atau hukum. Dan dia nggak pernah marah, walau aku typo berkali-kali. πŸ˜…


Buatku, ChatGPT itu bukan pengganti manusia.

Tapi teman yang bisa bikin kerja jadi lebih ringan, ide jadi lebih lancar, dan belajar jadi lebih cepat.

Kalau kamu belum coba, cobain. Tapi siap-siap… ketagihan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *